Kalau biasanya kita mengenal candi dengan bangunan batu
berhiaskan relief – relief dengan nilai seni yang tinggi, kini ada lho
candi unik yang hanya dibangun dengan menggunakan botol! Yap, Candi Wat
Pa Maha Chedi Kaew di Sisaket, Thailand ini memang sangat berbeda.
Candi unik ini dibangun dari botol bir daur ulang. Botol-botol
tersebut berfungsi untuk membuat dinding, atap, tangga, serta
pilar-pilar candi. Saat ini Candi Wat Pa Maha Chedi Kaew dikenal
wisatawan dengan nama Wat Lan Kuad atau Candi Sejuta Botol.
Wat Lan Kuad didirikan pada tahun 1984, oleh sekelompok biksu yang
sedang melakukan permainan unik yaitu meletakkan 100 botol bir pada
dinding. Selama tiga dekade yang lalu, seorang biksu merasa jenuh dengan
sampah-sampah botol yang mengotori daerah sekitar candi.
Kemudian biksu tersebut mendapat inspirasi untuk mendesain ulang
candi dengan sampah botol yang berserakan, melihat aksinya tersebut, tak
sedikit dari biksu lainnya yang juga membantunya mendekor ulang candi.
Dominasi warna hijau dan cokelat candi yang terlhat diketahui hasil
dari warna botol 'Heineken'. Bir tersebut adalah bir favorit di
Thailand. Sebelumnya para biksu mulai membuat kuil utama, kemudian
membangun krematorium, menara air, tempat tidur dan toilet.
Ngga hanya botolnya saja yang berguna, tutupnya pun mampu menciptakan
bentuk mosaik Buddha yang unik dan indah. Dari sekian banyak botol yang
digunakan untuk membangun candi, cuma patung Buddha yang ngga terbuat
dari botol bir daur ulang, hal itu dilakukan demi menghormati Buddha.
Diketahui, bahwa sampai detik ini candi masih dalam tahap
pembangunan, hampir semua biksu terus mengumpulkan sampah botol bir
untuk merancang candi tersebut. Biksu-biksu ini melakukannya dengan
tulus. Mereka pun percaya, bahwa usaha mereka yang ramah lingkungan ini
akan membuka pintu menuju ke nirwana.